KABARKU.NET - Setelah Nabi Muhammad menyampaikan risalah Islam kepada keluarga terdekat beliau yaitu Bani Hasyim dan Bani Abdul Muthalib.
Nabi Muhammad kemudian keluar menuju ke Lembah Batha, lalu menaiki bukit yang ada padanya kemudian berseru, “Wahai Bani Fihr, wahai Bani ‘Adiy”, dan kabilah- kabilah lain yang ada di Mekkah,” panggil Nabi.
Hingga mereka semua berkumpul, sampai-sampai jika ada seseorang di antara mereka yang tidak bisa hadir maka mengirimkan budaknya untuk melihat apa yang terjadi.
Baca Juga: Gubernur Ganjar Minta Tahun Depan Bupati/Wali Kota Berikan Gaji Guru Honorer Sesuai UMK
Maka datanglah mayoritas para pemuka Qurays, termasuk di antaranya Abu Lahab, paman Nabi Muhammad.
Mereka berkata, “Ada apa denganmu wahai Muhammad?”
Kemudian Nabi Muhammad berkata, “Bagaimana menurut pendapat kalian jika kukabarkan kepada kalian ada pasukan berkuda di balik lembah ini yang hendak menyerang kalian, apakah kalian mempercayaiku?”
Mereka menjawab: “Iya, kami tidak pernah mengetahui darimu kecuali kejujuran, kami tidak pernah mendapatimu berdusta sama sekali.”
Lalu Nabi Muhammad berkata, “Jika demikian, sesungguhnya aku adalah seorang pemberi peringatan bagi kalian di hadapan siksa yang pedih. Sembahlah Allah dan tinggalkanlah sesembahan sesembahan kalian agar kalian selamat.”
Artikel Terkait
SIRAH NABAWIYAH : Dakwah Rahasia Nabi Muhammad dan Khadijah Perempuan Pertama Masuk Islam
SIRAH NABAWIYAH : Generasi Pemuda Penopang Utama Dakwah Nabi Muhammad
SIRAH NABAWIYAH : Assabiqul Awwalun, Generasi Terbaik Islam Dalam Mendukung Dakwah Nabi Muhammad
SIRAH NABAWIYAH : Abu Bakar Sang Pelopor Dakwah Islam
SIRAH NABAWIYAH : Nabi Muhammad Mulai Dakwah Secara Terbuka, Terang-Terangan