SEMARANG, KABARKU.NET - Kabar yang ditunggu segenap warga Kota Semarang, Mbak Ita sapaan karib Hevearita G Rahayu resmi dilantik menjadi Wali Kota Semarang pada Senin, 30 Januari 2023.
Sesuai rencana, pelantikan Mbak Ita sebagai Wali Kota Semarang berlokasi di Gedung Gradhika Bhakti Praja Jateng, tepatnya di Jalan Pahlawan, Kota Semarang.
Kabar pelantikan Wali Kota Semarang tersebut, Mbak Ita juga langsung dilantik oleh Gubernur JawaTengah, Ganjar Pranowo, sekitar pukul 11.30 WIB.
Baca Juga: Dinkop UKM Jateng Gelar Bimtek Pengembangan Kemasan Produk Angkatan I Bagi Pelaku UKM
Hal ini, dibenarkan Kepala Bagian Komunikasi Pimpinan dan Protokol Setda Kota Semarang, Drs. Giarso Sapto Putratmo.
Disampaikan, bahwa pelantikan Mbak Ita juga akan di hadiri ketua umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Megawati Soekarno Putri.
Baca Juga: Kurang 24 Jam, Polres Sukoharjo Tangkap NTH Pelaku Pembunuhan Sadis Siswi SMP
Kabar informasi pelantikan Mbak Ita itu, seperti gambar dan pamlet yang telah tersebar di jalan - jalan utama Kota Semarang.
"Nggih leres sanget," kata Sapto saat dikonfirmasi kabarku.net pada Sabtu (28/1/2023) pagi melalui pesan singkat WhatsApp atas pelantikan Mbak Ita.
Baca Juga: Wujud Ketahanan Pangan, Kodam IV/Diponegoro Panen Raya Jagung di Semarang
Informasi lain juga datang, dari Sekretaris Komisi A DPRD Kota Semarang, Budiharto ST,MM melalui pesan singkat kepada kabarku.net. Atas pelantikan Mbak Ita tersebut.
"Selamat dan Sukses atas dilantiknya Wali Kota Semarang 2021 - 2026 Mbak Ita. Besok Senin, 30 Januari 2023," ungkap Budiharto sembari mengucapkan selamat atas pelantikan.
Baca Juga: Formasi PPPK Pekalongan Kota, Masuk Tahap Lanjutan Pada Maret 2023
Ucapan selamat Mbak Ita juga datang dari berbagi unsur dan elemen di Kota Semarang. Di antaranya Ketua GINSI Jateng, Budiatmoko.
"Selamat atas pelantikan Mbak Ita menuju Wali Kota Semarang 2021 - 2026. Semoga Kota Semarang semakin Jaya," ucap Budiatmoko melalui kabarku.net.
Artikel Terkait
Perkuat Ketahanan Pangan, Satgas Pangan Polda Jateng Tanam Jagung
Hoax Kesehatan Masif, Fatayat NU Jateng dan Mahasiswa UIN Walisongo Gelar Seminar Cegah Hoax Imunisasi
Pimpinan Ponpes Fadhlun Fadhlan KH Musyafa’ Sebut Tidak Fair Melarang Politik Identitas