Wakil Ketua IPHI Jateng Nur Fauzan Ingatkan Calon Jemaah Haji Jangan Sampai Salah Niat

SEMARANG, KABARKU.NET - Calon jemaah haji (calhaj) agar menata niat. Jangan sampai ibadah yang biayanya mahal serta antri yang panjang ini, malah rusak atau tidak diterima karena salah niatnya.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Pengurus Wilayah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (PW IPHI) Jawa Tengah, ustadz  Drs. HM Nur Fauzan Ahmad, MA, karena niat haji rawan terjadi kesalahan.

“Niat haji itu hanya lilalhi ta’ala, hanya karena Allah. Jangan sampai salah niatnya,” kata Fauzan saat menyampaikan tausiyah Walimatus Safar Haji di Masjid Al Huda Jalan Parang Barong III RW IX Tlogosari Kulon Pedurungan Kota Semarang,  Jawa Tengah (Jateng), Minggu  21 Mei 2023.

Baca Juga: Hasanah Tour & Travel Berikan Kemudahan Umat Muslim Jalankan Ibadah Umroh

Walimatus safar haji dilaksanakan 10 calhaj 1444 H/2023 warga RW IX Parang Barong yakni Suyati (RT 03), Ahmad Muflih dan istrinya Ismoe Wagiharyanti (RT 04), Trisyono bersama istri dan anaknya yakni Widna Suryandani dan Yoga Satria (RT 05).

Selanjutnya, M Fahmi Insetyonoto berangkat bersama istrinya Haryuningsih (RT 07), dan Bambang Sulistiyono berangkat Bersama istranya Sri Mulyanto (RT 09).

Lebih lanjut ustadz Nur Fauzan menyatakan Nabi Muhammad juga telah mengingatkan tentang niat haji yang rawan salah. Nabi Muhammad dalam sebuah hadits menyebutkan akan datang suatu saat nanti orang yang naik haji niatnya bukan lillahi ya’lala, namun ada niat lain.

“Hadits Nabi Muhammad yang artinya: Akan datang suatu masa yang dialami umat manusia, yaitu orang kaya dari umatku yang melaksanakan ibadah haji niatnya karena wisata, orang kalangan menengah niatnya karena berdagang, orang kalangan ahli pengetahuan niatnya karena ria dan sumah, dan kaum fakir di antara mereka niatnya karena untuk meminta-minta. (HR Ibnu Jauzy). Jadi, mohon bapak, ibu, saudara yang akan berhaji, agar menata niatnya,” ujarnya.

Ibadah haji, terang dosen Undip Semarang bukan hanya untuk orang yang kaya saja, tapi semua kalangan yang ekonominya kurang mampu, karena ibadah haji adalah panggilan Allah. 

“Nyatanya, banyak orang kaya, namun juga belum melaksanakan rukun Islam kelima ini. Ssebagai orang Islam, harus punya keinginan untuk ibadah haji, meski secara ekonomi hanya pas pasan,” katanya.

Baca Juga: Mahasiswa Undip Raih Emas World Young Inventors Exhibition 2023 di Malaysia

Ustaz Fauzan memberikan tips agar bisa dipanggil Allah untuk melaksanakan ibadah haji yakni samikna wa atokna  kepada Allah. Kita dengarkan dan mentaati Allah . Misal ketika mendengar adzan dipanggil Allah untuk sholat segara bergegas ke masjid, tinggalkan semua aktifitas dunia.

“Bila mendengar azdha segera ke masjid atau mushola untuk sholat berjamaah. Insya Allah akan mudah melaksanakan haji,” ujar pembimbing ibadah umroh di PT ABBA Tour Semarang ini.

Kemudian, ustadz Fauzan Ahmad mengajak kepada semua tamu undangan untuk mendoakan kepada 10  calhaj warga RW IX Tlogosari Kulon Pedurungan Semarang.