Siswa SMP Muhammadiyah PK Solo Galang Dana Gempa Turki dan Banjir Solo Raya Kumpulkan Rp9,5 Juta

SOLO, KABARKU.NET - Siswa SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo mengadakan aksi kemanusiaan penggalangan dana untuk korban bencana alam yang terjadi di Lebanon, Turki dan Suriah, serta korban banjir Solo raya.

Kegiatan penggalangan dana diikuti sebanyak 334 siswa kelas 7, 8, dan 9 berlangsung di loby sekolah setempat, Jumat 24 Februari 2023.

Pengurus IPM sudah siap mengarahkan para siswa untuk memasukkan donasi ke kotak kemanusiaan yang telah disediakan. Terlihat antusiasme para siswa mengikuti acara tersebut.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sebut Hasil Audit 22 Stadion Sepak Bola, 5 Rusak Berat

Humas SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Aryanto menjelaskan penggalangan dana digelar oleh siswa-siswi yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) ranting SMP Muhammadiyah PK.

Penggalangan dana untuk Turki, Suriah dan korban banjir Solo raya  menindaklanjuti surat edaran dari Majelis Dikdasmen PDM Kota Surakarta perihal instruksi penghimpunan dana kemanusiaan.

“Alhamdulillah dari penggalangan dana mampu mengumpulkan donasi Rp9.530.500. Donasi disalurkan kepada korban bencana alam melalui LazisMu Kota Surakarta,” ujar Aryanto.

Ketua IPM ranting SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta, Alifia Putri Noveria menyatakan aksi kemanusiaan sebagai bentuk empati terhadap para korban bencana alam di Lebanon, Turki, Suriah serta korban banjir Solo raya.

“Tujuan kegiatan ini adalah membangun empati kepedulian siswa-siswi SMP Muhammadiyah PK dan membantu meringankan beban korban bencana alam,” jelasnya.

Baca Juga: Berikut Nama 23 Pemain Timnas U20 Indonesia di Piala AFC di Uzbekistan

Sementara itu, siswa kelas 8, Kenzie Nararya Dharma, mengaku sengaja menyisihkan uang saku yang diberikan kedua orang tua untuk disumbangkan.

Hal serupa juga disampaikan Almira Syakira Rifda Yokhisuno yang berharap semoga bantuan kecil ini bisa meringankan beban dan para korban diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi musibah bencana alam. ***